Surat Terbuka Warga Oebobo Kepada Walikota Kupang

Berita Kota3672 Dilihat

KUPANG – Warga yang tinggal di Jalan Cak Doko, RT O2 / RW 01 Kelurahan Oebobo dibuat resah dengan kelakuan Lurah Lahi Lai Bessi Kopan (LLBK). Pasalnya merekayang tinggal di belakang kantor badan pengawasan keuangan dan pembangunan (BPKP) NTT merasa terganggu dengan acara ulang tahun yang menimbulkan kerumunan banyak orang.

Baca Juga :  Toko Glory Sudah Ditutup untuk Umum

Pantauan kupangterkini.com atas postingan tentang acara tersebut menyatakan bahwa, sudah sangat mengganggu ketenangan warga yang hendak istirahat. “Mereka bernyanyi dan berteriak hingga subuh (17/3/21) sehingga kami merasa tidak nyaman,” tulis akun tersebut dalam postingannya di media sosial facebook.

‘’Kami sampai sudah melempar dengan batu sebagai peringatan supaya mereka bisa bubar namun tidak digubris. Ada orang tua kami yang sakit serta anak bayi tetangga yang juga sangat terganggu. Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Lurah LLBK,” tulis akun tersebut.

Baca Juga :  LPK Paskhal Aditya Pratama Bekali Calon PMI 200 Jam Keterampilan

Mabuk bersama teman-temannya, ber-karaoke serta berteriak dengan kencangnya tanpa mempedulikan warga sekitar. “Pak Walikota, apakah pantas Lurah mabuk dan dan teriak teriak disaat pandemi seperti ini,” tutupnya dengan disertai permohonan penjelasan dari walikota Kupang.

Baca Juga :  Masuk Kota Kupang Wajib Rapid Test Antigen dan Swab PCR

Kota kupang saat ini sedang gencar memerangi masalah Covid-19. Namun masih saja ada warga dan oknum pemerintah yang berkelakuan seenaknya melanggar protokol kesehatan.

yandry imelson/kupangterkini.com

Komentar