“Sehingga kami memutuskan untuk bantuan tiga bulan ke depan ini, membuka paket yang sebelumnya dibatasi hanya kuota belajar menjadi paket kuota umum, tapi yang akan dibatasi adalah hal-hal seperti media sosial, facebook, instagram, tik tok, dan game tentu kita batasi,”
Nadiem menegaskan bantuan ini akan segera dikirimkan pada 11 Maret 2021, “Bagi penerima di 2020 akan tetap menerima kuota belajar ini, kecuali bagi yang di 2020 penggunaannya di bawah 1 GB, tidak akan menerima lagi karena kita berasumsi bahwa tidak membutuhkan bantuan kuota tersebut.
Bagi yang nomor teleponnya berubah, akan menunggu kuota sampai pertengahan April 2021,” jelasnya. Total anggaran program ini mencapai Rp 2,6 triliun untuk tiga bulan ke depan.
Selain itu, juga menyampaikan target pembelajaran tatap muka di awal tahun pembelajaran baru 2021. “Kemudian dari arahan pak presiden dan dari perjuangan semua pihak di Kementerian
Kesehatan yang telah memprioritaskan guru-guru untuk program vaksinasi, target kami di pekan kedua Juli 2021 semua sekolah seharusnya sudah bisa bertatap muka secara terbatas,” tegasnya.
Komentar