OELAMASI – Beredar himbauan kepala SMA N 1 Kupang Timur, Kabupaten Kupang kepada guru dan pegawai untuk mendukung dan mendoakan salah satu teman mereka. Pasalnya guru di sekolah tersebut diketahui hasil testnya reaktif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan pada lab Mitayani di Jalan Timor Raya.
Kepala SMAN 1 Kupang Timur Andereas Poeting membenarkan hal tersebut kepada kupangterkini.com Kamis (1/4/21). Ia menjelaskan bahwa, memang benar ada pegawainya yang reaktif. “Hal ini langsung di informasikan dari yang bersangkutan kepada saya kemarin sore (31/3),” jelasnya.
Dia langsung menghimbau kepada JM, guru bersangkutan agar melakukan karantina mandiri. “Sudah saya sampaikan kepada pak JM juga agar sementara ini karantina dulu serta tidak keluar kemana-mana,” tambahnya.
Menurut JM, dia terpapar dari calonnya. “Ketika pacarnya reaktif maka ia pun memutuskan langsung melakukan test dan ketika hasilnya keluar ternyata reaktif,” jelas Andereas.
Setelah itu Andereas langsung menginformasikan kepada guru dan pegawai soal kejadian tersebut. “Saya langsung menginformasikan kepada guru-guru dan pegawai, serta menanyakan apakah ada yang sempat kontak fisik dengan JM atau tidak, namun semuanya menjawab tidak ada kontak dengan bersangkutan, ini diperkuat pengakuan dari JM juga bahwa, ia tidak ada kontak dengan guru maupun pegawai di sekolah,” tambahnya.
Jadi untuk penanganan di sekolah, kami juga sudah rencanakan untuk mensterilkan ruang guru, ruang piket dan ruangan yang lain dengan menyemprotkan disinfektan. “Selama ini kami selalu menjalankan protokol kesehatan secara ketat, untuk kasus ini beliau terkena dari luar sekolah,” ujarnya.
Hal ini telah dilaporkan ke Puskesmas Oesao untuk tindakan lanjutan, agar dapat ditangani dengan baik. Semua guru dan pegawai di SMA N 1 Kupang Timur berharap yang terbaik buat rekan mereka itu. “Semoga teman kami tidak apa-apa dan diberikan kekuatan serta kesembuhan dari Tuhan,” harap Andereas.
yandry imelson/kupangterkini.com
Komentar