KUPANG – Kondisi Glory Swalayan Oepura, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang terus mandapat perhatian pemantauan aparat kelurahan setempat. Meski sudah beroperasi lagi, namun masih terus dipantau, terkait penanganan covid-19.
Lurah Oepura, Nehemia Sunbanu menjelaskan kepada kupangterkini.com Kamis (4/3/21) bahwa, dari pihak kelurahan tetap memantau Glory Swalayan apakah pelayanannya sesuai aturan protokol kesehatan (Prokes) atau tidak.
Saat ditanya bagaimana dengan para karyawan swalayan itu, Sunbanu menjelaskan bahwa, mereka sudah menjalani swab antigen dua kali. Dari 80 karyawan yang ada hasilnya negatif.
“Setiap hari pada saat mau membuka toko, setiap karyawan dicek suhu badannya. Mereka juga sudah siapkan air cuci tangan, sabun dan hand sanitizer di pintu depan untuk pembeli. Bagi yang tidak menggunakan masker tidak dilayani dan disuruh pulang,” jelas Sunbanu.
Hal itu dilakukan untuk kepentingan bersama, sehingga tidak terjadi hal yang yang tidak diinginkan. Masalah ini sudah koordinasikan dengan dinas kesehatan kota Kupang serta polsek Maulafa.
“Untuk PPKM saya sudah turun dan mensosialisasikan kepada pengelola usaha mulai dari warung, toko, kios dan pedagang kaki lima. Semua yang masuk wilayah kelurahan Oepura harus taat protokol kesehatan tanpa terkecuali,” tegas Sunbanu.
(andy pah/kupangterkini.com)
Komentar