Meski tidak dihadiri keempat personel yang di-PTDH, upacara tetap dilaksanakan dengan mencoret foto keempat personel bersangkutan.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda juga mengingatkan seluruh personel Polri di jajaran Polda NTT agar selalu menjaga kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan profesionalisme, dedikasi, dan menjunjung tinggi etika kepolisian.
“Sebagai insan Bhayangkara, kita memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kepercayaan masyarakat. Mari kita bersama-sama membangun Polri yang lebih presisi, humanis, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” tambahnya.
Menutup amanatnya, Wakapolda NTT berharap agar seluruh anggota Polri di wilayah NTT tetap berpegang teguh pada nilai-nilai kejujuran, disiplin, dan profesionalisme dalam setiap tugas yang dijalankan.
“Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan perlindungan, bimbingan, dan petunjuk dalam pengabdian kita kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” tutupnya.
Dalam upacara tersebut juga menjadi simbol dari penghargaan terhadap anggota yang berprestasi.
Sekaligus penegasan komitmen Polri dalam menindak tegas pelanggaran yang mencoreng nama institusi.
laporan : yandry imelson
Komentar