OELAMASI – Konstruksi buruk, dinding terowongan bendungan Manikin/Tefmo yang terletak di Kabupaten Kupang roboh. Kondisi tersebut membuat tanah disekitar mudah longsor dan mengancam pekerja pada proyek tersebut.
Pantauan kupangterkini.com di lokasi kejadian, kondisi tersebut belum juga diperbaiki pihak pelaksana proyek. Warga yang tidak ingin disebut namanya berharap pihak pelaksana proyek dapat membuat penahan tebing yang kokoh sehingga tidak terjadi longsor maupun abrasi dikemudian hari.
Kepala satuan kerja bendungan wilayah Nusa Tenggara II, Frengky Welkis, yang dikonfirmasi enggan berkomentar. Ia mengarahkan agar mengonfirmasi hal tersebut kepada penjabat pembuat komitmen (PPK).
PPK Yunus Djobo yang dikonfirmasi melalui pesan singkat membenarkan hal tersebut. “Itu longsor diluar terowongan dan akan diperbaiki, sudah kita buat kajian teknis dan akan dikerjakan saat curah hujan berkurang. Kesehatan, keslamatan dan keamanan (K3) proyek juga memantau terus,” pungkasnya.
laporan : yandry imelson
Komentar