KUPANG – Seorang pegawai kelurahan Manutapen, Kota Kupang meninggal dunia saat berada di ruangan kerjanya. Hal ini membuat panik pegawai yang ada pada kantor tersebut.
Menurut Lurah Manutapen, Yan P Banunaek, saat ditemui kupangterkini.com Selasa (13/7/21) menjelaskan bahwa sebelumnya pegawai tersebut mengatakan ia mengantuk karena nonton bola. “Sebelum memulai bekerja, kami doa bersama, setelah itu keruangan masing – masing,” jelasnya.
Setelah itu, semua pegawai mulai bekerja, lalu ada seorang warga yang datang dan melihat korban tergeletak tengkurap di ruangan. “Lalu ia langsung menuju pak babinkamtibmas diruangan memberitahukan kejadian tersebut, setelah itu bergegas menuju ruangan korban,” jelasnya.
Setelah melihat kondisi korban, mereka langsung berlari ke puskesmas Manutapen yang kebetulan dekat dengan kantor lurah, sekitar 20 meter. “Kami tidak berani menyentuh korban dan memanggil dokter untuk memeriksanya, setelah diperiksa dokter mengatakan beliau sudah meninggal,” ujarnya.
Yan melanjutkan bahwa, kejadian meninggalnya kemarin siang (12/7) kemungkinan antara pukul 11.00 atau 12.00 Wita. “Dokter pun dua kali memeriksa keadaan korban dan memastikan bahwa beliau terkena serangan jantung,” tambahnya.
Ia melanjutkan bahwa, setelah diperiksa oleh dua orang dokter berbeda dari puskesmas dan benar – benar memastikan bahwa korban terkena serangan jantung. “Sehingga kami mencari ambulans dan mengantar kerumah korban,” tandas Yan.
Sebelumnya, Yan mengatakan bahwa anak korban menceritakan memang ia dan ayahnya nonton bola hingga pagi. Diketahui korban bernama Jeferson Taga Wila, 47, warga RT 19/ RW 07, Kelurahan Maulafa, kepala seksi pemerintahan kantor lurah Manutapen.
laporan : yandry imelson
Komentar