TIM medis dari Metropolitan Center for Telemedicine telah melakukan lebih dari satu juta konsultasi pasien dengan diagnosis COVID-19 melalui komunikasi video dan audio. Dengan demikian, mereka mengontrol dari jarak jauh kondisi orang-orang Moskow yang sakit yang dirawat di rumah, serta peserta penelitian pasca-pendaftaran Vaksin Sputnik V. Dilaporkan oleh Sergey Sobyanin, di akun twitternya.
Telemedicine Center didirikan dalam waktu sesingkat mungkin pada musim semi lalu, terutama bagi pasien COVID-19 yang sakit ringan dan dirawat di rumah. Saat ini ada sekitar 200 dokter yang bekerja di tempat tersebut.
Perawatan pasien jarak jauh mengurangi beban pada layanan rawat jalan dan membantu memantau kondisi pasien 24 jam sehari.
Kerja efektif dari telemedicine center ini dibantu oleh sebuah platform digital perawatan kesehatan Moskow. Semua informasi yang diperlukan dicatat secara digital di kartu medis elektronik pasien dan tersedia online untuk dokter dan pasien.
Hanya setelah pemeriksaan fisik pada pasien, dokter akan memutuskan apakah pengobatan mungkin dilakukan di rumah atau tidak. Bahkan dalam kasus penyakit ringan, spesialis akan berkomunikasi melalui telepon atau video, mengidentifikasi indikator penting, memberikan saran dan memantau status kesehatan.
Selama konsultasi, dokter mungkin memutuskan apakah pemeriksaan fisik diperlukan atau apakah ambulans harus dipanggil.
Selain itu, dokter spesialis dari telemedicine center memantau status kesehatan warga yang mengikuti uji klinis pasca pendaftaran vaksin virus corona.
Layanan online lainnya sangat membantu pekerjaan dokter di Moskow, sebab fungsi Health Diary tersedia di kartu medis elektronik untuk pengguna.
Data ini juga dapat diunduh secara otomatis dengan smartphone dengan aplikasi EMIAS.INFO. Teknologi memungkinkan pelacakan perubahan hasil kesehatan yang lebih cepat.
Layanan kesehatan digital di Moskow dioperasikan dan dikembangkan bersama oleh Kompleks Pembangunan Sosial dan Departemen Teknologi Informasi, yang memungkinkan Moskow untuk memenuhi tantangan pandemi.
(sumber: https://www.mos.ru/mayor/themes/183299/7168050/)
Komentar