KUPANG – Pilkada serentak akan digelar pada November mendatang baik bupati, walikota maupun gubernur.
Namun, sejumlah nama beken digadang – gadang menjadi bakal calon gubernur – wakil gubernur NTT periode 2024 – 2029.
Untuk bakal calon gubernur NTT sendiri sejumlah partai mulai membuka pendaftaran bagi bagi para kandidat.
Sementara itu, untuk Partai PDI Perjuangan akan membuka pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada tanggal 1 hingga 10 Mei 2024 mendatang.
Ketua Bappilu PDIP NTT, Cendana Abubakar yang dihubungi kupangterkini.com Jumat (26/4/24) menyatakan bahwa kader PDIP lebih dari satu serta pihaknya merupakan pemenang pemilu di tingkat provinsi.
“DPP sudah memerintahkan membuka pendaftaran untuk umum dan kami sudah siap pada tanggal 1 hingga 10 Mei 2024,” ucapnya.
Menurutnya, walaupun partai belum melakukan proses (pendaftaran) namun PDIP sendiri punya empat calon.
“Ada Herman Hery, Andre Hugo Pereirra, Emi Nomleni dan Ansy Lema (Yohanis Fransiskus Lema) dan itu publik sudah tau,” tambahnya.
Nanti, seberapa seriusnya para calon tersebut maju akan dilihat pada pendaftaran. “Tetapi memang yang kita baca di media, ibu Nomleni siap maju,” ungkap Cen.
Selanjutnya, mengomentari kabar terbaru dimana Emilia J Nomleni mendaftar ke PAN, Cen katakan bahwa hal tersebut sah – sah saja.
“Karena tidak ada satu partaipun bisa mengajukan paket sendiri,” lanjutnya.
Untuk itu, sebagai politisi Cen cukup kaget bahwa PAN berproses serius dalam mencari pemimpin, bukan mencari ketua Partai.
“Kalau saya bukan persoalan ibu Emi mendaftar ke PAN tetapi bagaimana kita bicara soal mencari pemimpin NTT,” tegasnya.
Saat disinggung apakah ini merupakan sinyal PDIP akan berkoalisi dengan PAN, ia katakan bahwa tidak ada yang bisa menjamin hal tersebut.
“Tapi kami sadar betul bahwa tidak bisa maju sendiri, harus bangun koalisi dan kalau ada yang bilang ada yang sudah dijagokan itu saya tepis,” tandasnya.
laporan : yandry imelson
Komentar