KUPANG – Mengalami sakit dan tak bisa berjalan, membuat seluruh aktifitas bahkan studi mahasiswi Upg 1945 program studi bahasa Inggris, Ivon Sau terhambat. Memasuki semester VIII Ivon tak bisa berkuliah seperti biasanya sejak Oktober 2021 lalu.
Peduli dengan keadaan mahasiswinya, ketua UPG 1945 Dr. Semuel Haning SH, MH bersama David Selan selaku rektor serta jajarannya mengunjungi Ivon kerumahnya. “Kami datang kesini menjenguk keadaan murid kami sekaligus memberikan bantuan kursi roda serta alat bantu berjalan melalui program jaminan kesehatan mahasiswa (Jamkesmawa),” ucap Semuel kepada kupangterkini.com Jumat (20/1/23).
Selain memberikan bantuan tersebut, Paman Sam sapaan Semuel Haning menyatakan bahwa urusan perkuliahan Ivon harus selesai. “Untuk Proposal dan KKN sudah selesai, nanti pembimbingnya yang akan datang kerumah (kediaman Ivon) untuk bimbingan serta sisa biaya kuliahnya gratis hingga wisuda nanti,” tambahnya.
Selanjutnya Rektor UPG 1945, David Seran menambahkan bahwa sakit yang diderita Ivon membuat ia tak bisa beraktivitas dengan baik. “Dengan bantuan yang kecil ini kami harapkan dapat berguna bagi murid kami Ivon dan melalui program Jamkesmawa juga kami dapat membantu lebih banyak lagi mereka yang membutuhkan khususnya mahasiswa/mahasiswi kami,” tandasnya.
Berikutnya, Ivon dan ibunya yang mendapatkan bantuan tersebut tak bisa membendung air mata bahagia mereka. Keduanya pun sangat bersyukur dan mengucapkan terimakasih atas apa yang diterima.
“Terimakasih kepada uiversitas yang telah membantu saya dengan kursi roda serta alat bantu untuk berjalan ini. Sekarang saya memang sudah bisa berdiri namun belum bisa berjalan dan kedua alat ini akan sangat membantu saya,” tandasnya.
laporan : yandry imelson
Komentar