KUPANG – Pemerintah kota menggelar upacara peringatan ulang tahun kota Kupang pagi tadi. Hal yang menarik, ternyata para anggota DPRD tidak mendapatkan undangan dalam acara tersebut.
Undangan hanya diberikan untuk tiga pimpinan di lembaga DPRD yakni, Ketua, serta dua wakil ketua. Ini membuat ketiga pimpinan lembaga tersebut memuruskan tidak menghadiri acara tersebut.
Yuvensius Tukung, anggota DPRD kota Kupang yang juga memprotes kegiatan tersebut menyatakan bahwa ini bukan masalah mengemis harus diundang. “Tetapi memang sangat keliru, pemerintah tidak mengundang anggota DPR,” ucapnya.
Lanjut Yuven, berdasarkan yang diutarakan Sekda saat ditanyakan menjawab dengan alasan protokol kesehatan. “Menurut saya tidak menjadi dasar, tetapi substansinya lembaga ini harus di hargai dan dihormati posisinya,” tambah Yuven.
Selain itu, ia juga mengapresiasi ketiga pimpinan DPRD yang memilih tidak menghadiri undangan tersebut. “Saya apresiasi tiga pimpinan tidak hadir, ternyata pimpinan merasakan apa yang kami anggota rasakan karena kami ini setara,” tambahnya.
Jadi, Yuven sangat menyayangkan dari 40 anggota DPRD hanya tiga orang pimpinan yang diundang. “Ini yang menurut saya wajib dibenahi, karena kalau bicara soal pandemi kenapa ada kerumunan begitu banyak tapi walaupun kami tidak diundang saya tetap mengucapkan selamat ulang tahun bagi kota Kupang,” tandasnya.
Sementara itu, ketua DPRD kota Kupang Yeskiel Loudue menegaskan bahwa ia tidak menghadiri undangan tersebut karena memikirkan anggota yang lain. “Anggota ada 37 orang selain tiga pimpinan, harusnya diundang resmi, jangan hanya tiga pimpinan saja,” ucapnya.
laporan : yandry imelson
Komentar