KUPANG – Pesawat Lion Air nomor Penerbangan JT 924 yang membawa sekitar 200 penumpang dari Denpasar, Bali tujuan Kupang gagal landing di Bandara El Tari dan berbalik arah kembali kembali ke Bandara Internasional Ngurah Rai.
Faktor utama penyebab hal tersebut karena cuaca buruk (angin kencang) yang memaksa kapten Pilot kembali ke Ngurah Rai.
Tyas Novitasari, humas Angkasa Pura Bandara El Tari Kupang saat dikonfirmasi kupangterkini.com Kamis (10/8/23) menjelaskan bahwa para penumpang sementara kembali ke Denpasar.
“Karena kondisi cuaca di Kupang yang anginnya kencang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Tyas menambahkan jika hari ini cuaca kembali normal maka para penumpang akan diberangkatkan kembali ke Kupang.
“Betul, jika cuaca kembali normal maka para penumpang akan diberangkatkan kembali ke Kupang,” sambungnya.
Sekitar pukul 16.00, Boing 737 – 900 dgn nomer penerbangan JT 924 telah bersiap meninggalkan apron Ngurah rai. Butuh waktu sekitra 1′ 5 jam tiba di Kupang.
Sementar nasib penumpang yang gagal landing, masalah tiket dan lain sebagainya merupakan tanggungjawab maskapi penerbangan.
“Terkait return merupakan tanggungjwab maskapai,” tutupnya.
Untuk informasi, pesawat Lion Air nomor Penerbangan JT 924 dijadwalkan landing di Bandara El Tari Kupang sekitar pukul 13.25 Wita.
Saat ini pesawat telah kembali ke Bandara Ngurah Rai dan landing sekitar pukul 14.55 Wita.
laporan : yandry imelson
